Minggu, 30 November 2014

KASUS KEJAHATAN KORPORASI TERHADAP KASUS MOBIL FORD PINTO

Ford Pinto adalah mobil yang diproduksi oleh perusahaan Ford. Desainer Ford Pinto menempatkan tangki bahan bakar di bagian belakang mobil, di bagian belakang poros. Hal ini dilakukan untuk menciptakan ruang bagasi yang lebih besar. Desain ini sangat berbahaya, jika mobil ditabrak dari belakang bisa menyebabkan ledakan yang disebabkan tangki bahan bakar.

Pada tanggal 10 Agustus 1978, sebuah Ford Pinto ditabrak dari belakang di jalan raya Indiana. Hantaman tabrakan itu menyebabkan tangki bahan bakar Pinto pecah, meledak dan terbakar. Hal ini mengakibatkan kematian tiga remaja putri yang berada di dalam mobil itu. Kejadian ini bukan pertama kalinya Pint terbakar akibat tabrakan dari belakang. Dalam tujuh tahun sejak peluncuran Pinto, sudah ada 50 tuntutan hukum yang berhubungan dengan tabrakan dari belakang. Meskupun demikian, kali ini Ford dituntut di pengadilan criminal akibat penumpangnya tewas. Untuk kasus ini, desainer dan pihak Ford secara keseluruhan tidak memikirkan dampak berbahaya yang bisa terjadi. Desain dari mobil Ford Pinto tidak memikirkan aspek keamanan dan keselamatan nyawa pengemudi dan penumpangnya.

Dilema yang dihadapi para desainer yang mengerjakan Pinto adalah menyeimbangkan keselamatan orang yang mengendarai mobil dan kebutuhan untuk memproduksi Pinto dengan harga yang dapat bersaing di pasar. Mereka harus berusaha menyeimbangkan tugas mereka kepada public dan tugas mereka kepada atasan. Akhirnya usaha Ford untuk menghemat beberapa dolar dalam biaya manufaktur mengakibatkan pengeluaran jutaan dolar untuk membela diri dari tuntutan hukum dan membayar ganti rugi korban. Tentu saja ada juga kerugian akibat hilangnya penjualan akibat publisitas buruk dan persepsi publik bahwa Ford tidak merancang produknya untuk keamanan pengendara.Semua menjadi dilemma. Karena sangat sulit kalau sebuah institusi lebih mengutamakan laba perusahaan daripada nyawa manusia.

Pada awalnya desain yang berbahaya ini telah diketahui oleh perusahaan Ford sebelum mobil Ford Pinto dipasarkan, namun Ford lebih memilih untuk membayar biaya ganti rugi kematian daripada mendesain ulang tangki bahan bakar, karena dirasa akan membutuhkan biaya yang lebih besar untuk mendesain ulang tangki bahan bakar. 

Etika Bisnis
Etika bisnis berkonsentrasi pada standar moral sebagaimana diterapkan dalam kebijakan, institusi, dan pelaku bisnis. Etika bisnis merupakan studi standar formal dan bagaimana standar itu diterapkan ke dalam sistem dan organisasi yang digunakan masyarakat modern untuk memproduksi dan mendistribusikan barang dan jasa, serta diterapkan kepada orang-orang yang ada di dalam organisasi.

Analisis Kasus Ford Pinto
Etika hendaknya diterapkan dalam bisnis dengan menunjukan bahwa etika konsisten dengan tujuan bisnis, khususnya dalam mencari keuntungan. Jika perusahaan Ford memperhatikan keselamatan pengendara dalam produkai Ford Pinto, perusahaan Ford tidak akan mengeluarkan biaya tambahan untuk memberikan ganti rugi pada korban kecelakaan. Dalam pengerjaan teknis perancangan dan pembuatan sebuah mobil Ford Pinto, terjadi juga pelanggaran kode etik seorang insinyur/engineer yaitu membuat keputusan yang konsisten terhadap keselamatan, kesehatan, kesejahteraan public, serta menghindari sekaligus mengungkap faktor-faktor yang membahayakan public dan lingkungan.

Sebagai seorang wirausaha hendaknya menerapkan etika saat berusaha. Dalam bidang otomotif ada etika engineering dan etika bisnis yang mengikat dan harus ditaati. Kejayaan suatu perusahaan besar dituntut dari hal-hal seperti kepercayaan, nama baik perusahaan, produk yang berkualitas, dan tentunya ketahanan terhadap persaingan dengan kompetitor. Dalam kasus Ford Pinto, keputusan bisnis yang dibuat untuk memenangkan persaingan dengan kompetitor telah mengabaikan kepercayaan, nama baik perusahaan, kualitas produk dengan mengabaikan etika-etika dasar yang harusnya ditaati.

Sumber :
http://otomotif-10.blogspot.com/2011/10/kasus-ford-pinto.html
http://books.google.co.id/

Senin, 17 November 2014

ETIKA BISNIS (PELANGGARAN TERHADAP IKLAN AS terhadap XL)

Dalam teori spiral of silence dikemuka bahwa iklan ini membungkam suara mayoritas yaitu konsumen yang tidak diberi ruang untuk memberi testimoni. Untuk kultivasi sendiri, iklan ini menampilkan realitas factual yaitu dengan menggambarkan kata murah yang sebenarnya masih banyak yang lebih murah dibandingkan kartu AS itu sendiri. Lanjut pada teori agenda setting bahwa iklan ini membuat publik berfikir bahwa produk nya paling murah dan akhirnya terjadi proses pembelian oleh konsumen dan ia juga membuat orang lain berpikir bahwa iklan XL itu bohong besar dengan permainan kata-kata didalamnya. Kemudian lanjut pada uses dan gratifikasi, teori ini melihat iklan ini bersumber dari keinginan dan harapan khalayak yang menginginkan produk yang murah. Dan terakhir dilihat dari social ekonomi dimana daya tawar masalah sosial dimana masyarakat indonesia yang masih banyak hidup dalam garis C-E menginginkan produk murah yang akhirnya dimanfaatkan kartu AS untuk membuat iklan yang mengedepankan murah untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya.
Untuk Pelanggaran yang dilakukan cukup banyak mulai dari etika pariwara etika Pariwa Indonesia Bab 3 No. 1.2.2 , EPI Bab 3 No 1.17.2, dan EPI Bab 3 No 1.21. Adapun Pelanggaran P3SPS adalah Bab IX Pasal 49 ayat 3 butir a dan butir f.





Papan iklan yang berjudul "tetangga sebelah" melanggar EPI Bab IIIA No. 1.21 yang menyatakan bahwa iklan tidak boleh merendahkan produk  pesaing secara langsung maupun tidak langsung karena papan iklan telkomsel yang dipasang disamping papan iklan XL bebas tedapat gambar lelaki dengan jempol menunjuk ke arah papan iklan XL disertai dengan kata-kata "tetangga sebelah ngomongnya paling murah ternyata tarifnya ribet banget jaringannya terbatas". Kata-kata tersebut secara tidak langsung telah merendahkan produk XL.

Kamis, 24 April 2014

BIOGRAFI SOEHARTO




BIOGRAFI SOEHARTO

Nama  : Soeharto
Alias   : Pak Harto / Soeharto / Haji Muhammad Soeharto
Tanggal Lahir  : Rabu, 8 Juni 1921
Tempat Lahir   : Kemusuk, Yogyakarta
Zodiak  : Gemini
Agama  : Islam
Ayah  : Kertosoediro (Alm)
Ibu    : Sukirah (Alm)
Istri  : Fatimah Siti Hartinah

Jend. Besar TNI Purn. Haji Muhammad Soeharto adalah Presiden kedua Republik Indonesia. Beliau lahir di Kemusuk, Yogyakarta, tanggal 8 Juni 1921. Bapaknya bernama Kertosudiro seorang petani yang juga sebagai pembantu lurah dalam pengairan sawah desa, sedangkan ibunya bernama Sukirah. Soeharto masuk sekolah tatkala berusia delapan tahun, tetapi sering pindah. Sampai akhirnya terpilih menjadi prajurit teladan di Sekolah Bintara, Gombong, Jawa Tengah pada tahun 1941. Dia resmi menjadi anggota TNI pada 5 Oktober 1945. 

Soeharto masuk sekolah tatkala berusia delapan tahun, tetapi sering pindah. Semula disekolahkan di Sekolah Desa (SD) Puluhan, Godean. Lalu pindah ke SD Pedes, lantaran ibunya dan suaminya, Pak Pramono pindah rumah, ke Kemusuk Kidul. Namun, Pak Kertosudiro lantas memindahkannya ke Wuryantoro. Soeharto dititipkan di rumah adik perempuannya yang menikah dengan Prawirowihardjo, seorang mantri tani.
 
Pada tahun 1947, Soeharto menikah dengan Siti Hartinah seorang anak pegawai Mangkunegaran. pernikahan Soeharto dan Siti Hartinah dilangsungkan tanggal 26 Desember 1947 di Solo. Waktu itu usia Soeharto 26 tahun dan Hartinah 24 tahun. Mereka dikaruniai enam putra dan putri; Siti Hardiyanti Hastuti, Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Siti Hediati Herijadi, Hutomo Mandala Putra dan Siti Hutami Endang Adiningsih.

Soeharto telah menapaki perjalanan panjang di dalam karir militer dan politiknya. Di kemiliteran, Pak Harto memulainya dari pangkat sersan tentara KNIL, kemudian komandan PETA, komandan resimen dengan pangkat Mayor dan komandan batalyon berpangkat Letnan Kolonel. Pada tahun 1949, dia berhasil memimpin pasukannya merebut kembali kota Yogyakarta dari tangan penjajah Belanda saat itu. Beliau juga pernah menjadi Pengawal Panglima Besar Sudirman. Selain itu juga pernah menjadi Panglima Mandala (pembebasan Irian Barat).

Tanggal 1 Oktober 1965, meletus G-30-S/PKI. Soeharto mengambil alih pimpinan Angkatan Darat. Selain dikukuhkan sebagai Pangad, Jenderal Soeharto ditunjuk sebagai Pangkopkamtib oleh Presiden Soekarno. Bulan Maret 1966, Jenderal Soeharto menerima Surat Perintah 11 Maret dari Presiden Soekarno. Tugasnya, mengembalikan keamanan dan ketertiban serta mengamankan ajaran-ajaran. Pemimpin besar revolusi Bung Karno. Karena situasi politik yang memburuk setelah meletusnya G-30-S/PKI, Sidang Istimewa MPRS, Maret 1967, menunjuk Pak Harto sebagai Pejabat Presiden, dikukuhkan selaku Presiden RI Kedua, Maret 1968. Pak Harto memerintah lebih dari tiga dasa warsa lewat enam kali Pemilu, sampai ia mengundurkan diri, 21 Mei 1998. 

Namun, akhirnya dia harus meletakkan jabatan secara tragis, bukan semata-mata karena desakan demonstrasi mahasiswa pada 1998, melainkan lebih akibat pengkhianatan para pembantu dekatnya yang sebelumnya ABS dan Ambisius tanpa fatsoen politik. Ayah lima anak ini pun menunjukkan ketabahan dan keteguhannya. Dia akhirnya sempat diadili dengan tuduhan korupsi, penyalahgunaan dana yayasan-yayasan yang didirikannya. Soeharto menyatakan bersedia mempertanggungjawabkan dana yayasan itu. Tapi, ia pun jatuh sakit yang menyebabkan proses peradilannya dihentikan. Tapi tidak semua mantan menterinya tega mengkhianati, tidak mempunyai moral politik. Ada beberapa yang justru makin dekat dengannya secara pribadi setelah bukan lagi berkuasa.

Selama masa jabatannya, dia menggerakkan pembangunan dengan strategi Trilogi Pembangunan (stabilitas, pertumbuhan dan pemerataan). Bahkan sempat mendapat penghargaan dari FAO atas keberhasilan menggapai swasembada pangan pada 1985. Maka, dia mendapat penghargaan sebagai Bapak Pembangunan Nasional.

Soeharto wafat pada pukul 13.10 WIB Minggu, 27 Januari 2008. Dia meninggal dalam usia 87 tahun setelah dirawat selama 24 hari, sejak 4 sampai 27 Januari 2008 di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta. Berita wafatnya Soeharto pertama kali diinformasikan Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol. Dicky Sonandi, di Jakarta. Kemudian secara resmi Tim Dokter Kepresidenan menyampaikan siaran pers tentang wafatnya Pak Harto tepat pukul 13.10 WIB Minggu, 27 Januari 2008 di RSPP Jakarta akibat kegagalan multi organ.

Pendidikan :
  • SD Pedes Yogyakarta
  • SMP Muhamadiyah di Yogyakar
  •  Sekolah Militer di Gombong
Karir :
  • · Anggota TNI
  •   Komandan Brigade Garuda Mataram
  • · Komandan Resimen Infenteri 15 dengan pangkat Letnan Kolonel
  • · Panglima Korps Tentara I Caduad (Cadangan Umum Angkatan Darat)
  • · Panglima Komando Mandala Irian Barat
  • · Panglima Komando Stategis Angkatan Darat (Kostrad)
  • · Panglima Kopkamtib
  • · Mayor Jendral
  • · 1966-1998 Presiden ke 2 RI
Penghargaan :
  • · Bapak Pembangunan Nasional
  • · Bintang Maha Karya Gotong Royong dari Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong    Royong

Kamis, 27 Maret 2014


JAKARTA
 
Daerah Khusus Ibukota Jakarta (DKI Jakarta, Jakarta Raya) adalah ibu kota negara Indonesia. Jakarta merupakan satu-satunya kota di Indonesia yang memiliki status setingkat provinsi. Jakarta terletak di bagian barat laut Pulau Jawa. Dahulu pernah dikenal dengan nama Sunda Kelapa (sebelum 1527), Jayakarta (1527-1619), Batavia/Batauia, atau Jaccatra (1619-1942), dan Djakarta (1942-1972). Di dunia internasional Jakarta juga mempunyai julukan seperti J-Town, atau lebih populer lagi The Big Durian karena dianggap kota yang sebanding New York City (Big Apple) di Indonesia.
Jakarta memiliki luas sekitar 661,52 km² (lautan: 6.977,5 km²), dengan penduduk berjumlah 10.187.595 jiwa (2011).[1] Wilayah metropolitan Jakarta (Jabotabek) yang berpenduduk sekitar 28 juta jiwa,[3] merupakan metropolitan terbesar di Asia Tenggara atau urutan kedua di dunia.
            Sebagai pusat bisnis, politik, dan kebudayaan, Jakarta merupakan tempat berdirinya kantor-kantor pusat BUMN, perusahaan swasta, dan perusahaan asing. Kota ini juga menjadi tempat kedudukan lembaga-lembaga pemerintahan dan kantor sekretariat ASEAN. Jakarta dilayani oleh dua bandar udara, yakni Bandara Soekarno–Hatta dan Bandara Halim Perdanakusuma, serta satu pelabuhan laut di Tanjung Priok.
            Sebagai Kota Pusat Pemerintahan, Jakarta juga merupakan tempat bertugasnya para Dewan Perwakilan Rakyat sekaligus sentra aktivitas Perbankan dan Keuangan, pusat Bisnis dan Perdagangan, serta menjadi kota penghubung jalur transportasi udara baik dalam rute domestik maupun mancanegara di Indonesia.
            Sejak dulu, Jakarta sudah terkenal sebagai salah satu kota pusat perdagangan di kawasan Asia. Ketika didirikan pada abad ke-16, Jakarta menjadi pusat administrasi dan pemerintahan di era kolonial Hindia Belanda. Meski demikian, Jakarta tetap menjadi tempat dikumandangkannya deklarasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, setelah penindasan selama 3 abad oleh bangsa kolonial.
            Kini kota Jakarta menjelma menjadi Provinsi DKI Jakarta yang terbagi atas 5 wilayah Kota administrasi dan 1 Kabupaten administratif, yaitu Kota administrasi Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan, serta Kabupaten administratif Kepulauan Seribu yang terletak di sebelah utara pelabuhan Jakarta. Kota Jakarta juga dilintasi oleh 13 buah sungai, dengan Sungai Ciliwung sebagai yang terbesar.
            Dengan populasi 9 juta penduduk, Jakarta terus berkembang sebagai kota yang menghubungkan sejumlah kabupaten dan kota-kota di sekitarnya, membentuk kawasan Penyangga Jakarta, yang dikenal dengan nama Jabodetabek atau kependekan dari Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi. Kini Jakarta juga menyandang sebutan kota kosmopolitan dan multikultural, tempat bermukim serta bertemunya ratusan suku bangsa di Indonesia. Bagi Pebisnis serta perwakilan dari Pemerintahan mancanegara, Jakarta merupakan kota tempat diadakannya berbagai pertemuan serta pameran di sejumlah Gedung Serbaguna yang ditunjang oleh fasilitas modern, layaknya hotel berbintang dengan ballroom yang luas serta layanan akomodasi berkualitas prima.
            Bagi para pengunjung lainnya, Jakarta menawarkan lokasi Belanja, Hiburan, serta aktivitas rekreasi yang terbaik. Pengunjung dari berbagai pelosok Indonesia serta penjuru dunia datang berbondong-bondong ke Jakarta untuk menghadiri berbagai Konser berskala nasional dan internasional yang menampilkan para bintang kelas dunia. Jakarta juga merupakan tempat dimana Anda bisa menemukan arena Rekreasi yang menyenangkan bagi seluruh anggota keluarga, mulai dari Taman Impian Jaya Ancol yang menawarkan banyak aktivitas seru, Taman Mini Indonesia Indah yang menampilkan keragaman budaya Indonesia, serta Kebun Binatang Ragunan dengan kekayaan satwa di dalamnya. Selain itu, tersedia pula kesempatan bagi Anda untuk menikmati olahraga Golf, Diving, serta beraneka olahraga Pantai kelas dunia. Di sini Anda juga bisa menemukan banyak pilihan lokasi belanja di lebih dari seratus pusat perbelanjaan modern yang nyaman dengan pendingin ruangan, termasuk pusat grosir tekstil terbesar se-Asia Tenggara di Tanah Abang serta penjaja barang antik di sepanjang Jalan Surabaya.
            Untuk  para pecinta makanan, Jakarta menawarkan beraneka pilihan hidangan dari seluruh penjuru kepulauan Indonesia—mulai dari nasi goreng, sate, rendang, dan sebagainya; termasuk juga hidangan dari mancanegara—mulai dari masakan ala Cina, Korea, Jepang, Turki, Eropa; atau sekadar camilan ringan semacam hamburger dan mie. Di penghujung hari, Anda bisa menikmati kehidupan malam di sejumlah tempat nongkrong yang menarik di Jakarta.
            Bagi Anda yang ingin menelusuri lika-liku sejarah, jangan sampai melewatkan Museum Nasional, Monumen Nasional, Museum Tekstil, dan kawasan Kota Tua Jakarta atau kawasan Batavia Lama yang pada abad ke-17 dulu merupakan pusat administrasi dan aktivitas bisnis Perusahaan Dagang Hindia Timur milik Belanda, VOC. Kini, mengitari sebuah ruang terbuka lebar di sana terdapat sejumlah museum, antara lain Museum Wayang dan Museum Bank Mandiri, dimana Anda bisa menyaksikan perjalanan sejarah dunia perbankan dari waktu ke waktu. Ingin menyaksikan jejak Budaya Peranakan Cina? Jakarta memiliki kawasan pecinan di daerah Glodok dan Petak Sembilan. Di sana, Anda bisa berkunjung ke sejumlah kuil tua, cuci mata, serta berbelanja beraneka barang di toko-toko tradisional dan memuaskan selera makan di daerah Pecenongan. Selagi berada di sini, jangan lupa kunjungi gedung-gedung tua bergaya Eropa yang merupakan peninggalan era kolonial Belanda di masa lalu.
            Di balik citra kota Jakarta yang modern, kebudayaan asli Jakarta yang dikenal sebagai kebudayaan Betawi, tak pernah terlupakan. Pembawaan khas warga Betawi yang terbuka, periang, serta demokratis, turut mempengaruhi pula karakter serta kehidupan sehari-hari para pendatang di ibukota. Ondel-ondel, boneka raksasa yang merupakan ikon Jakarta, juga merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kota ini. Kalau mau mengintip kehidupan warga Betawi dari dekat, luangkanlah waktu untuk singgah di kampung Betawi asli, Setu Babakan.

Fakta unik tentang kota Jakarta

1. Jakarta pernah berganti nama sampai 13 kali
Berawal dari sebuah pelabuhan kecil bernama Sunda Kelapa, lalu berubah nama menjadi Jayakarta. Kemudian pada saat pemerintahan Belanda, ibukota ini mengganti namanya dengan Sta Batavia yang berubah lagi menjadi Gemeente Batavia pada 1905. Pada masa pendudukan Jepang 8 Agustus1942, nama Batavia diubah menjadi Jakarta Toko Betsu Shi. Namun setelah Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu, Kota Jakarta menjadi Pemerintah Nasional Kota Jakarta. Di masa pemerintahan NICA, Jakarta kembali berubah nama menjadi Stad Gemeente Batavia. Baru genap sebulan, tepatnya pada 24 Maret 1950 menjadi Kota Praja Jakarta. Setelah kedudukan Jakarta dinyatakan sebagai daerah swatantra, maka pada 18 Januari 1958 dinamakan Kota Praja Djakarta Raya. Lalu di tahun 1961 dibentuklah Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta Raya.

2.  Maskot Jakarta, Elang Bondol atau ulung-ung dan salak
Elang Bondol dan salak condet dijadikan maskot Jakarta pada tahun 1989. Patung ini bisa dilihat di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.  

3.  Jakarta tempo dulu masih banyak dijumpai tanah lapang yang luas
Lapangan Gambir, Lapangan Ikada, Lapangan Merdeka, Lapangan Monas. Selain itu Jakarta dulunya masih dipenuhi dengan hutan-hutan kota yang menyejukan.

4.  Ketika mulai dijajah oleh Belanda, kota ini mulai maju
Setelah Indonesia merdeka pada 1945, berbagai patung mulai menghiasi Kota Jakarta. Sebut saja Patung Selamat Datang, Patung Dirgantara, Patung Pancoran, Monas, dan lain-lain. Dari semua patung-patung ini, apakah kita tahu kalau bentuk lidah api Monas adalah bentuk sosok perempuan yang bersimpuh menghadap Jakarta? Satu fakta penting lainnya yang perlu kita ketahui, Patung Pancoran atau Patung Dirgantara yang pembuatannya dikerjakan oeh Edhi Sunarso konon mengarah ke Uni Sovyet. Ada yang beranggapan patung ini mengarah ke utara karena Bung Karno lebih berkiblat ke Uni Soviet daripada Amerika Serikat.

5. Filosofi Roti Buaya
Roti buaya yang biasanya dipakai sebagai simbol pada pernikahan mereka warga asli Jakarta merupakan simbol kesetiaan.

6. Jakarta mempunyai 47 Museum
Kemungkinan Jakarta adalah kota yang memiliki jumlah museum terbanyak di dunia. Sedikitnya ada 47 museum yang tersebar diseluruh ibukota Jakarta. Ada banyak manfaat ketika kita mengunjungi museum. Tidak hanya sebagai bahan pembelajaran para siswa, museum juga dapat berfungsi sebagai tempat menambah wawasan pengetahuan.

Sumber
http://id.wikipedia.org/wiki/Daerah_Khusus_Ibukota_Jakarta
http://news.liputan6.com/read/621306/fakta-unik-tentang-jakarta
Tugas 

1.  Konsep Penalaran
Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proposisi-proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar.  

2.  Wujud Evidensi
Dalam wujud yang paling rendah. Evidensi itu berbentuk data atau informasi. Yang di maksud dengan data atau informasi adlah bahan keterangan yang di peroleh dari suatu sumber tertentu.

3.  Cara menguji data, cara menguji fakta dan cara memulai autoritas
Cara menguji data
Data dan informasi yang digunakan dalam penalaran harus merupakan fakta. Oleh karena itu perlu diadakan pengujian melalui cara-cara tertentu sehingga bahan-bahan yang merupakan fakta itu siap digunakan sebagai evidensi. Dibawah ini beberapa cara yang dapat digunakan untuk pengujian tersebut.
1. Observasi
2. Kesaksian
3. Autoritas

Cara menguji fakta
Untuk menetapkan apakah data atau informasi yang kita peroleh itu merupakan fakta, maka harus diadakan penilaian. Penilaian tersebut baru merupakan penilaian tingkat pertama untuk mendapatkan keyakitan bahwa semua bahan itu adalah fakta, sesudah itu pengarang atau penulis harus mengadakan penilaian tingkat kedua yaitu dari semua fakta tersebut dapat digunakan sehingga benar-benar memperkuat kesimpulan yang akan diambil.
1. Konsistensi
2. Koherensi
Cara menguji autoritas
Seorang penulis yang objektif selalu menghidari semua desas-desus atau kesaksian dari tangan kedua. Penulis yang baik akan membedakan pula apa yang hanya merupakan pendapat saja atau pendapat yang sungguh-sungguh didasarkan atas penelitian atau data eksperimental.
1. Tidak mengandung prasangka
2. Pengalaman dan pendidikan autoritas
3. Kemashuran dan prestise
4. Koherensi dengan kemajuan

4.  Perbedaan silogisme kategorial, silogisme hipotesis dan silogisme alternatif
Silogisme Kategorial
Silogisme kategorial adalah silogisme yang semua proposisinya merupakan kategorial. Proposisi yang mendukung silogisme disebut dengan premis yang kemudian dapat dibedakan menjadi premis mayor (premis yang termnya menjadi predikat), dan premis minor ( premis yang termnya menjadi subjek). Yang menghubungkan di antara kedua premis tersebut adalah term penengah (middle term).
Silogisme Hipotesis
Silogisme Hipotesis adalah jenis silogisme yang terdiri atas premis mayor yang bersifat hipotesis dan premis minornya bersifat katagorial.
Silogisme Alternatif
Silogisme alternatif adalah silogisme yang terdiri atas premis mayor berupa proposisi alternatif. Proposisi alternatif yaitu bila premis minornya membenarkan salah satu alternatifnya. Kesimpulannya akan menolak alternatif yang lain.

5.   Jenis-jenis cara berpikir Induktif
1. Generalisasi
Generalisasi adalah pernyataan yang berlaku umum untuk semua atau sebagian besar gejala yang diminati generalisasi mencakup ciri – ciri esensial, bukan rincian. Dalam pengembangan karangan, generalisasi dibuktikan dengan fakta, contoh, data statistik, dan lain-lain.
Contoh generalisasi adalah setelah di adakan peninjauan dan penelitian lebih seksama, ternyata di kawasan bandung terdapat sekurang – kurangnya lima buah obyek wisata. Di kawasan Garu tempat obyek wisata, di kawasan tasikmalaya dan ciamis terdapat sekurang – kurangnya enam buah obyek wisata. Di daerah lain seperti suka bumi, banten, danyang lainnya juga terdapat obyek wisata. Dapat di katakan bahwa daerah jawa baratmemang kaya dengan obyek wisata.
Macam-macam generalisasi: 
  • Generalisasi sempurna adalah generalisasi dimana seluruh fenomena yang menjadi dasar penimpulan diselidiki. Generalisasi macam ini memberikan kesimpilan amat kuat dan tidak dapat diserang. Tetapi tetap saja yang belum diselidiki. 
  • Generalisasi tidak sempurna adalah generalisasi berdasarkan sebagian fenomena untuk mendapatkan kesimpulan yang berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diselidiki.
Ciri-ciri paragraf berpola induktif 
Penalaran induktif adalah proses penalaran yang bertolak dari peristiwa-peristiwa yang sifatnya khusus menuju pernyataan umum. Apabila diidentifikasi secara terperinci, paragraf berpola induktif memiliki ciri-cirisebagai berikut :
1) Letak kalimat utama di akhir paragrap
2) Diawali dengan uraian/penjelasan bersifat khusus dan diakhiri denganpernyataan umum
3) Paragraf induktif diakhiri dengan kesimpulan

 http//wikipedia.com
 http://ditaariska.blogspot.com/2013/04/silogisme-kategorial-silogisme.html
 http://andryandutagama.blogspot.com/2014/03/jenis-jenis-cara-berfikir-deduktif-dan.html